Camat Cup Turnamen Badminton Kecamatan Gunung Tujuh, Tidak Melibatkan Karang Taruna
Kamis , 01-12-2022 - 20:44:05 WIB
Gardametro.com | Kerinci – Turnamen Badminton Camat Cup yang berlangsung saat ini di Desa Pelompek Pasar Baru selaku tuan rumah atau tempat lokasi berlangsung nya pertandingan Badminton membuat karang taruna setempat geram dan kecewa atas ulah Camat Gunung Tujuh Fahrizal.
Pasalnya kekecewaan Karang Taruna Desa Pasar Baru Pelompek kepada Camat Fahrizal dikarenakan sama sekali tidak melibatkan Pemuda Pemudi atau Karang Taruna setempat, semestinya Camat mengerahkan Kepala Desa agar memberdayakan karang taruna, pemberdayaan itu harus dilibatkan dalam kegiatan Turnamen Cup Camat Gunung Tujuh dimana Desa Pasar Baru Pelompek Sebagai Tuan Rumah.
Menurut Ketua Karang Taruna Pasar Baru Pelompek Kegiatan itu salah satu pekan olahraga desa , yang dilakukan oleh pihak Kecamatan dan melibatkan 13 Desa yang ada di Kecamatan, Gunung Tujuh , mestinya karang taruna dilibatkan , kalau hanya Internal Kecamatan dan Staf Pemerintahan Desa Gunung Tujuh saja yang dilibatkan nggak usah terlalu dibesar-besarkan namanya , Camat Cup.
Dirinya juga mengatakan berdirinya karang taruna sudah sesuai Permendagri Nomor 18 Tahun 2018 pada pasal 6 yang merupakan lembaga kemasyarakatan desa berbasis Pemuda.
Apalagi dalam hal Turnamen olahraga tentunya ingin mencari bibit generasi muda yang akan diseleksi nantinya dari yang baik dan terbaik agar bisa dijadikan pemain yang bisa mewakili tingkat kecamatan, kalau kakek kakek yang ikut turnamen mau dibawa kemana nantinya . Ucapnya sambil tersenyum
Perlombaan Bulu tangkis selain sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi , juga untuk memfasilitasi para pemuda dalam menyalurkan bakat di bidang olahraga.
Dengan adanya Turnamen ini semestinya dan harapan masyarakat dapat mendorong para remaja serta anak anak untuk berkarya serta mengembangkan bakatnya di bidang olahraga bulutangkis , ini hanya untuk staf desa dan pihak kecamatan saja buat apa dibuat turnamen kalau hanya buat bapak bapak dan kakek kakek yang umurnya rata rata sudah diatas 40 tahun. Kesalnya
Warga lainnya juga menyampaikan ke awak media ini , kalau Turnamen Camat Cup hanya buat pihak Kecamatan Gunung Tujuh dan Jajaran staf desa tujuannya apa , sementara fasilitas yang dipakai punya desa , harusnya jika mereka berfikir buka turnamen dari usia 10 tahun , pemula 14 tahun dan remaja 16 tahun bisa mencari generasi muda yang berbakat, kalau seperti ini Turnamen untuk kepentingan group mereka saja , bukan memikirkan generasi muda Gunung Tujuh kedepannya. Kesalnya.
Sementara Camat Gunung Tujuh Fahrizal saat dikonfirmasi tidak menjawab pertanyaan wartawan hingga berita ini dipublikasikan
Saat di konfirmasi, turnamen camat cap selaku ketua panitia di kelola langsung oleh Indra Eka Putra selaku Sekdes desa Pelompek Pasar Baru, waktu di grup Sekdes Pelompek Pasar Baru mengatakan, tidak ada sampai sejauh itu, siapa yang di tunjuk dan sapa yang mau itu lah yang untuk jadi pengurus turnamen camat cap, dan tidak perlu di adakan rapat arapat, ungkap Sekdes indra
Rilis : Mariono
Editor : K. Waruwu
Komentar Anda :